Pkh 3:1-11; Luk 9:18-22.
Allah membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.
Yesus berkali-kali menubuatkan bahwa Ia harus menderita dan mati, tapi akan dibangkitkan pada hari yang ketiga. Ia melalui derita dan maut untuk sampai kepada kebangkitan. Itulah jalan Yesus. Itulah juga jalan kita. Tapi kita sering menolak penderitaan dan maut, dan ingin langsung mulia. Padahal kita mengenal pepatah: Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian. Percayakah kita bahwa Allah menjadikan semua-nya indah pada waktunya? Bukan pada waktu yang kita inginkan, tapi waktu yang berkenan kepada Tuhan.
(Sr. Emmanuel Gunanto, OSU – ANGELA MERICI Biblical Center)
http://www.santo-laurensius.org/2012/09/28/28-september-2012/
file: 28 September 2012
No comments:
Post a Comment